Profil Thom Haye dan Prestasi di Sepak Bola

Sepak bola Indonesia telah menghadirkan gelandang naturalisasi dengan julukan The Professor. Ia adalah Thom Haye yang kini menjadi idola baru di Indonesia. 

Karakter bermainnya tetap tenang dan menjadi pengatur serangan lini tengah. Sehingga kehadirannya selalu dinantikan setiap laga Timnas Indonesia.

Thom Haye club Eredivisie memberikan pembelaan yang sangat menarik pada liga Belanda, Almere City di musim 2024/2025. Ia secara resmi sudah bergabung dengan mendapatkan status bebas transfer sesudah menganggur hingga 2 bulan lamanya tanpa tergabung dalam klub manapun. 

Sebenarnya, Thom merupakan pemain sepak bola dari darah Jawa dan Sulawesi yang memberikan banyak kontribusi di sepak bola klub Eropa. Beberapa klub Eropa yang sempat dibela oleh Thom diantaranya SC Heerenveen, ADO Den Haag, AZ Alkmaar dan Lecce.

Thom adalah pemain sepak bola profesional Indonesia yang menjadi gelandang untuk klub Timnas Indonesia Almere City. Dengan posisinya sebagai produk dari Akademi AZ, tentunya Thom sudah menjalankan debut pada tim utama di tahun 2014 silam.

Debutnya berlangsung sebelum dirinya berpindah pada beberapa klub antara lain Willem II, Lecce Italia ADO Den Haag, NAC Breda serta Heerenveen.

Thom telah mewakili Belanda di tingkat pemuda mulai dari U-15 sampai U-21. Selain itu, juga menjuarai Eropa U-17 sebanyak dua kali tahun 2011 dan 2012. Hingga akhirnya banyak yang penasaran Thom Haye ke klub mana untuk saat ini.

Profil Thom Haye 

Profil Thom Haye 

Thom Jan Marinus Haye adalah pemain sepak bola yang berkelahiran di Amsterdam, Belanda. Ia lahir di tanggal 9 Februari 1995. 

Thom Haye keturunan mana memang selalu dipertanyakan. Ia keturunan Indonesia dari kakeknya yang berasal dari Solo Jawa Tengah serta neneknya dari Sulawesi Utara. Dengan mengikuti gelandang naturalisasi di sepak bola Indonesia, tanggal 18 Maret 2024, Thom resmi menjadi WNI.

Dengan bakatnya sebagai pemain sepak bola ternyata peranan yang sering diperolehnya yaitu bermain menjadi gelandang bertahan. Meskipun begitu, seringkali juga memperoleh posisi gelandang serang sampai gelandang sayap. 

Pemain sepak bola yang digemari oleh pecinta sepak bola Indonesia ini juga sangat dikenal dengan julukannya “The Professor”. Julukan yang di sandangnya diperoleh dari tim suporter ketika dirinya masih berada di NAC Breda.

Menurut para suporter, Thom memiliki penampilan yang lebih mirip seperti tokoh The Professor pada serial La Casa de Papel ataupun Money Heist. Itulah yang membuat julukan barunya muncul sebagai karakter tokoh yang mirip. 

BACA JUGA  : Mengenal Pratama Arhan, Pesepak Bola Profesional Muda Indonesia

Karir Thom Haye Klub

Karir Thom Haye Klub

Thom menjalani karirnya di dunia sepak bola dengan berganti-ganti klub untuk mengembangkan bakat dan kemampuannya. Tentu awal terbentuknya karirnya berasal dari AZ yang mampu membawa dirinya melangkah lebih jauh. 

Berikut beberapa klub sepak bola yang telah diikuti oleh Thom.

AZ

Thom Haye keturunan Indonesia yang lahir di Amsterdam dan menjadi eksponen pemuda AZ. Ia telah menandatangani kontrak AZ sejak Februari 2011. 

Tanggal 23 Februari 2014, ia mampu menjalankan debutnya secara penuh untuk AZ di Eredivisie dengan melawan AFC Ajax dan memperoleh kekalahan 4-0. Kedatangannya dalam laga menjadi pemain pengganti pada menit ke-70 untuk menggantikan posisi Celso Ortiz.

Thom telah mencetakkan gol profesional pertama kalinya di tanggal 24 September 2014. Bahkan, dirinya mampu mengamankan kemajuan klub yang diikutinya pada piala KNVB pada kemenangan tandang 1-0 atau EVV.

Thom juga berperan sebagai starter pada musim 2015/2016. Hingga akhirnya mengikuti debutnya pada Liga Eropa UEFA untuk musim 2016/2017.

Willem II

Selanjutnya Thom Haye main di mana? Ia berpindah dengan menandatangani kontrak selama 2 tahun bersama Willem II di tanggal 19 Juni 2016. Penandatanganan kontrak ini dilakukan sesudah kontraknya bersama AZ telah berakhir. 

Kemudian, Thom melanjutkan dengan melakukan debutnya di tanggal 6 Agustus. Pada saat pertandingan itu, ia mendapatkan kekalahan kandang 4-1 dari klub lawan Vitesse.

Lecce

Di tanggal 31 Mei 2018, Thom pindah klub dan menandatangani kontrak selama 2 tahun bersama klub Serie B Italia Lecce. Ia membuat debut barunya di tanggal 7 Agustus pada pertandingan Coppa Italia dengan melawan Feralpisalo. dengan memperoleh kemenangan 1-0.

Thom juga menjalankan debutnya pada Series B di tanggal 25 September. Kala itu, ia telah masuk menjadi pemain pengganti pada babak kedua dan memperoleh kemenangan 3-0 dari Livorno.

Kemudian, Thom tampil hingga 13 kali pertandingan pada Serie B di musim itu dan telah berakhir dengan mendapatkan promosi ke Serie A. Sementara itu, di tanggal 2 September 2019, sudah mengalami kegagalan tampil pada liga utama, ia mengakhiri kontrak dengan kesepakatan bersama. 

ADO Den Haag 

Kali ini, Thom kembali ke Belanda pada 12 September 2019 untuk bergabung bersama klub Eredivisie ADO Den Haag menandatangani kontrak 2 tahun. Ia berikan penampilan pertamanya sesudah kembali dengan membawa kekalahan tandang 3-0 dari Emmen di tanggal 27 September. 

Posisinya saat itu menjadi pemain pengganti bagi John Goossens. Memang cukup disayangkan karena Thom lebih banyak berperan sebagai pemain pengganti dalam waktu 6 bulan dengan ADO.

NAC Breda 

Pada Januari 2020, Thom Haye transfer untuk dipinjamkan ke NAC Breda selama 6 bulan. Di NAC Breda berada di divisi kedua Eerste Divisie.

Ia membuat debut di tanggal 31 Januari dengan memperoleh hasil seri 2-2 saat melawan Excelsior. Kemudian, Thom menandatangani kesepakatan secara permanen bersama NAC tanggal 1 Juli 2020. Penandatanganan kontrak tersebut memiliki durasi selama 3 tahun. 

Heerenveen 

Tanggal 31 Januari 2022, Thom kembali berpindah klub ke Heerenveen dengan menandatangani kontrak dan ketentuan biaya yang telah dirahasiakan. Kontrak tersebut akan berlangsung sampai musim panas tahun 2024. 

Ia juga melakukan debut pada klub tersebut di tanggal 5 Februari dengan posisinya sebagai pemain starter. Dalam permainannya itu, ia membawa kekalahan 2-0 dari Fortuna Sittard.

Ia terlihat tampil mengesankan dan mengalami banyak peningkatan sebagai pemain kunci selama 6 bulan pertamanya di klub Heerenveen. Melalui 16 penampilan liga yang telah diikutinya, Thom mampu mencatat 5 assist.

Thom dan Heerenveen tidak bisa melanjutkan pembaruan kontrak di akhir musim 2023/2024. Hal ini memang sangat disayangkan, karena Thom lebih menyukai pindah ke luar negeri. 

Ia menjalankan tugas akhir di klub tersebut dengan membawa 7 gol serta 13 assist pada 86 penampilan laga.

Karir Internasional 

Thom merupakan pemain internasional muda Belanda yang sempat tampil pada tim nasional untuk level U-15 serta U-21. Ia adalah bagian tim yang mampu membawa kemenangan kejuaraan U-17 Eropa UEFA 2012.

Meskipun begitu, Thom belum pernah mendapatkan panggilan untuk mengikuti skuad utama Belanda. Pada penampilan terakhirnya untuk timnas Belanda berlangsung ketika Belanda U-21 mampu mengalahkan Serbia dengan pertandingan di tanggal 3 Maret 2016.

Di bulan Desember 2023, Thom Haye naturalisasi agar bisa bermain dan memberikan kontribusi sepak bola untuk Indonesia. Thom mempersiapkan pertandingannya untuk melawan Vietnam pada kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026.

Thom Resmi Menjadi WNI 

Thom Haye Timnas Indonesia melalui proses naturalisasi dan telah lolos administrasi. Thom telah diresmikan menjadi WNI sejak tanggal 23 Maret 2024 lalu.

Pada saat itu, ia mengikuti proses sumpah menjadi WNI dengan para pemain naturalisasi yang lain seperti Ragnar Oratmangoen. Thom telah mencatatkan debutnya dengan Timnas Indonesia ketika pertandingan melawan Vietnam pada putaran dua Kualifikasi Piala Dunia 2026 26 Maret 2024 lalu.

Ketika bertanding dengan melawan Filipina di bulan Juni 2024, ia juga mencapai kesuksesannya dengan mencetakkan satu gol spektakuler. Hal ini sangat membanggakan karena gol tersebut dicetak dari luar kotak penalti yang membuatnya dikagumi oleh pecinta sepak bola Indonesia.

Kontroversi Thom FM 24

Dibalik kesuksesan Thom juga terdapat banyak kontroversi yang menghampirinya. Inilah beberapa kontroversi yang muncul setelah Thom menjadi pemain sepak bola dengan status tanpa klub:

1. Supporter Klub Belanda Ajak Thom Kembali ke NAC Breda 

Kontroversi yang mengikutsertakan pemain sepak bola ternyata membuat kisruh antar klub. Thom Haye umur 29 tahun ini sebagai pemain Timnas Indonesia yang diminta pulang oleh suporter dari Belanda. 

Permintaan ini menimbulkan kontroversi setelah 2 pertandingan pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Thom bermain pada dua laga melawan Arab Saudi dan Australia. 

Meskipun begitu, Thom jalankan posisi berbeda dari dua laga tersebut. Ia sebagai starter di laga kontra Arab Saudi selama berperan menjadi pengganti bangku cadangan ketika Timnas Indonesia berhadapan dengan Australia. 

Namun, setelah pertandingan Timnas Indonesia kontra Australia terdapat kabar bahwa Thom telah dibujuk untuk kembali NAC Breda suporter klub berasal dari Belanda. 

2.Thom Menolak Tawaran Tim Liga Belanda 

Saat ini, Thom menyandang status tim tanpa klub setelah meninggalkan SC Heerenveen karena kontraknya habis di bulan Juli lalu. Ternyata masih banyak rumor beredar karena pemain sepak bola ini mempunyai potensi yang cukup besar dengan banyaknya pengalaman yang dimilikinya.

Terlihat banyak sekali klub yang sudah menunjukkan ketertarikannya terhadap Thom. Bahkan, ada klub yang memberikan tawaran cukup tinggi dan masih dalam pertimbangan oleh Thom.

Thom masih melihat peluang untuk karirnya ke depan di dunia sepak bola. Dari pihak manager juga memberikan sinyal bahwasanya Thom berkeinginan untuk melanjutkan karirnya di luar negeri maupun keluar dari Belanda. 

Dari banyaknya klub yang sudah menawarkan, ternyata tawaran yang dicari oleh Thom belum ada di antara para klub tersebut. Saat ini, Thom memiliki ambisi untuk membuat langkah yang lebih bagus lagi dalam sepak bola di luar negeri.

Pertimbangan ini telah dipikirkan secara matang oleh Thom agar mendapatkan penawaran yang bagus untuk tergabung dalam klub sepak bola yang diinginkannya. 

Mengingat, kali ini Thom memiliki posisi yang cukup netral karena belum bergabung pada klub sepak bola manapun, sehingga masih bisa menerima tawaran yang menarik. 

Dalam menyaksikan pertandingan sepak bola yang diikuti oleh Thom bisa langsung akses ke Jalalive sebagai platform streaming bola yang menyediakan banyak laga nasional hingga internasional. 

Itulah profil, karir, prestasi hingga kontroversi dari pemain sepak bola Thom Haye yang merupakan keturunan Indonesia dan sudah berkecimpung di klub sepak bola Eropa. Pesepak bola dari Belanda ini memiliki karir yang bagus tanpa status klub.